OBORMOTINDOK.CO.ID. Luwuk– Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah (Disdikbud) Kabupaten Banggai baru saja menyelenggarakan pelatihan penggunaan aplikasi bidang pendidikan bagi Operator PAUD.

Pelatihan yang digagas oleh Bidang Pembinaan PAUD dan PNF ini diikuti oleh 164 operator PAUD dari 24 kecamatan di Kabupaten Banggai.

Acara yang berlangsung selama tiga hari, dari Rabu hingga Jumat, 28-30 Agustus 2024, di Hotel Kota, dibuka oleh Kepala Disdikbud Banggai, Syafrudin Hinelo, yang diwakili oleh Sekretaris Dinas (Sekdis) Lajdibir.

Dalam pelatihan tersebut, Disdikbud Banggai fokus pada pengenalan dan penggunaan dua aplikasi utama, yaitu ARKAS dan DAPODIK.

Sebanyak 165 operator PAUD diberikan pemahaman mendalam mengenai penggunaan aplikasi ARKAS, yang bertujuan untuk membantu sekolah dalam menyusun dan mengelola anggaran secara transparan dan efisien.

Dengan pelatihan ini, diharapkan setiap sekolah dapat merencanakan, melaporkan, dan mengaudit penggunaan anggaran sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh pemerintah.

Selain itu, para peserta juga dilatih dalam pengoperasian aplikasi DAPODIK untuk pengelolaan dan pembaruan data sekolah. Pelatihan ini bertujuan meningkatkan akurasi dan kelengkapan data pendidikan, yang nantinya akan digunakan dalam perencanaan, monitoring, dan evaluasi kebijakan pendidikan di tingkat nasional.

Tidak hanya berfokus pada aplikasi, pelatihan ini juga mencakup implementasi Kurikulum Merdeka di sekolah.

Para operator PAUD diberikan panduan teknis hingga praktis terkait penggunaan aplikasi dalam penerapan Kurikulum Merdeka.

Hal ini diharapkan dapat membantu sekolah dan tenaga pendidik dalam mengadopsi kurikulum tersebut secara efektif, sehingga proses pembelajaran menjadi lebih adaptif, relevan, dan berpusat pada siswa.

Disdikbud Kabupaten Banggai berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan melalui pemanfaatan teknologi dan pengelolaan data yang lebih baik.**

*) Ikuti berita terbaru Obormotindok.co.id di Google News

Phian