OBORMOTINDOK.CO.ID. Palu– Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) kembali menyelenggarakan Pelatihan Bendahara Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Angkatan II, yang diikuti oleh 40 bendahara sekolah pada Senin (26/8).

Pelatihan tersebut dibuka secara resmi oleh Gubernur Sulteng Rusdy Mastura yang diwakili oleh Sekretaris Provinsi (Sekprov) Dra. Novalina, M.M.

Dalam sambutannya, Novalina menyampaikan apresiasi terhadap penyelenggaraan pelatihan ini yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi bendahara sekolah dalam mengelola dana BOS secara akuntabel.

Ia menegaskan bahwa tujuan utama pelatihan ini adalah untuk mengatasi permasalahan dalam administrasi pengelolaan dana BOS, yang kerap ditemukan dalam laporan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Inspektorat.

“Setelah pelatihan ini, diharapkan para peserta tidak hanya kembali ke tugas sehari-hari tanpa perubahan, melainkan harus ada dampak nyata berupa penurunan jumlah temuan dari BPK dan Inspektorat sebagai indikator keberhasilan pelatihan ini,” ujar Novalina kepada para peserta.

Selain itu, Novalina juga mengingatkan pentingnya menumbuhkan budaya kerja antikorupsi dalam pengelolaan dana BOS.

Ia menekankan agar para peserta saling berbagi ilmu dan pengalaman dengan bendahara sekolah lain yang belum berkesempatan mengikuti pelatihan ini.

“Selamat mengikuti pelatihan, dan pastikan setiap rupiah dari dana BOS yang dibelanjakan dapat dipertanggungjawabkan,” pungkasnya.

Acara pembukaan pelatihan ini juga dihadiri oleh pejabat administrator BPSDM, perwakilan Dinas Pendidikan Sulteng, serta para widyaiswara.**

*) Ikuti berita terbaru Obormotindok.co.id di Google News

Jum Amar