OBORMOTINDOK.CO.ID. LUWUK- Hari Raya Idulfitri tahun ini kemungkinan berpotensi berbeda. Jika Pimpinan Pusat Muhammadiyah jauh sebelumnya telah menetapkan bahwa 1 Syawal jatuh pada hari Jumat tanggal 21 April 2023, maka tidak demikian dengan pemerintah pusat, karena baru akan melaksanakan sidang isbat pada hari ini, Kamis (20/4/2023).

Potensi berbeda penetapan Hari Raya Idulfitri ini disadari Bupati Banggai, Amirudin juga berpotensi menimbulkan gejolak di kalangan kaum muslimin di daerah ini. Olehnya itu, Bupati Amirudin mengajak masyarakat untuk saling menghargai terkait kemungkinan perbedaan penentuan Hari Raya Idulfitri tahun ini.

“Untuk Hari Raya Idulfitri, kita menunggu pengumuman pemerintah pusat. Walaupun nanti sudah ada yang mendahului (melaksanakan sholat Idulfitri), kita saling menghargai. Silakan melaksanakan bagi yang mendahului,” ujar Bupati Amirudin dalam safari Ramadan Pemkab Banggai di kediamannya, Kecamatan Moilong, Rabu (19/4/2023).

Bupati Amirudin menutup Safari Ramadan Pemkab Banggai 2023 yang dirangkaikan dengan penyaluran bansos sembako dan cadangan beras pemerintah di sejumlah kecamatan.

Sebagaimana amanat Mendagri, penyaluran bansos tersebut merupakan upaya pemerintah untuk mengendalikan inflasi selama Ramadan dan Idulfitri.

Tak hanya itu, Pemkab Banggai juga memantau harga bahan pokok di pasar tradisional dan ketersedian BBM di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar di Kota Luwuk. **

**) Ikuti berita terbaru Obormotindok.co.id di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow.

Jum Amar