OBORMOTINDOK.CO.ID Toili- Banjir yang melanda Kecamaatan Moilong, Toili dan Toili Barat Kabupaten Banggai pada Kamis, (18/7/19) minggu lalu, telah menyisakan banyaknya kerugian kepada masyarakat setempat.

Seperti yang di alami bapak Tamrin salah seorang warga Desa Mulyoharjo, Kecamatan Moilong, Kapaten Banggai, yang mana warung makan miliknya terlihat hancur akibat bajir besar minggu lalu.

Hingga saat ini Tamrin mengakui, belum medapatkan perhatian dari Pemerinta Kabupaten Banggai.

Tamrin menyesali sikap Pemda Banggai, yang acu taacu dan tidak peduli terhadap dirinya sebagai salah satu warga korban banjir kemarin.

“tempat tinggal dan mata pencarian saya hanya warung makan ini , kalau sudah hancur begini mau bgimana lagi, saya pernah bertanya pada Kepala Desa Mulyoharjo Pak Dani mengenai kondisi ini dan beliau hanya menjawab Tenang saja, tetapi hingga hari ini bantuan itu belum juga ada,”ujar Tamrin.

Pemerintah Desa Mulyoharjo pernah melakukan mendata korban banjir, tetapi hal itu hanya sebatas pendataan.

” dari pemerintah kami belum terima hanya sampai di proses pendataan saja” terang Tamrin pada media ini.

Sementara itu, Kepala Desa Mulyoharjo Dani saat dikonfirmasi melalui via WhatsApp, membenarkan adanya kerusakan rumah warganya atas nama Tamrin.

“Ia benar ada warga saya atas nama Tamrin, rumahnya memang rusak parah,” ujarnya.

Terkait bantuan, kata Dani hingga saat ini Pemerintah Desa masih dalam menunggu bantuan langsung dari Pemerintah Kabupaten Banggai.

Pihaknya telah mendata jumlah rumah warga yang rusak akibat korban banjir salah satunya adalah Tamrin. Walau begitu sebagai Pemerintah Desa dirinya tetap berusaha mencari jalan keluar untuk membantu Tamrin.

“saat ini kami lagi mengupayakan mencari jalan dalam rangka membantu memperbaiki rumah warga yang rusak parah akibat bajir, untuk itu, kami berharapkan adanya bantuan dari Pemda Banggai atau pun pihak swasta,”harapnya.

Terpisah, Jefry salah satu pemuda Kecamatan Moilong mengatakan, seharusnya bentuk tanggung jawab dari Pemerintah itu harus ada terhadap korban banjir.

“saya kira hal ini harus menjadi perhatian serius Pemda Banggai, pasalnya tidak sedikit kerugian yang mereka alami pasca banjir, maka hal ini harus menjadi perhatian khusus Pemerintah,” tegas Jefry singkat.(ano)

Phian